Labels

Aug 18, 2014

Mapala

Setelah selesai ospek, akhirnya kuliah dimulai. Maba. Maba. Maba. Setua ini baru jadi maba. Gapapa, asal bisa ngampus, asal bisa cari ilmu.

UKM!! Sebenernya saya pengen ikut UKM yang seru. Saya bosen gitu ikut kegiatan kayak menulis, teater, debat kayak jaman-jaman SMA. Saya tertarik ikut kegiatan mahasiswa pecinta alam. Pas promosi kemaren mereka kayaknya seru banget. Tapi tipikal mapala lah : rambut gondrong, slengekan, berisik, liar tapi solid dan pantang mundur. Kayaknya rumor anak mapala jarang mandi agak sedikit benar.

Mereka nggak kayak promo UKM yang lain, nggak menunjukkan segudang prestasi yang telah diraih, nggak ada backsound yang bersemangat. Mereka cuma menayangkan video mereka di alam bebas. Tiga menit durasi rafting, panjat tebing, mendaki and all those stuffs. Lalu sesi tanya-jawab. Promosi diakhiri dengan kata-kata yang merubah hidup saya, "Ingatlah, Tuhan bersama orang-orang yang berani". Lalu salam dan sampai jumpa.

"Tuhan bersama orang-orang yang berani"

Hanya itu.  Satu kalimat, nggak perlu jampi-jampi. Diam-diam saya berharap saya bisa naik gunung, saya bisa menyelam. Pas pulang, laporan sama ayah, boleh nggak ikut mapala? Jawabnya.. nggak. Ikut organisasi yang bisa memberdayakan masyarakat.

Pengen bilang, Yah.. nanti saya lulus juga jadi guru, kurang memberdayakan gimana. Ah.. sudahlah. Hasrat hati memeluk gunung, apa daya orang tua tak memperbolehkan.

Kapan-kapan pasti berangkat! Ingatlah, Tuhan bersama orang-orang yang berani. Termasuk mereka yang berani punya mimpi.

No comments:

Post a Comment